Hantu Di Sana Itu Istriku #21 - Cerita Seram Kaskus

Hantu Di Sana Itu Istriku #21

Wanita itu Lagi
Malam ini kembali aku merenung,duduk di depan kamar kos sambil melihat langit yang bertabur bintang2...,merenungi semua yang telah terjadi,,sungguh aku rindu,,rindu saat kebahagiaanku,,kemana larinya semua kebahagiaan yang dulu pernah kulewati,,bayanganku meninggi melintasi waktu teringat saat2 aku bersama Nia,,Ya Allah kenapa baru sekarang aku menyadari semuanya,,aku sangat merasa kehilangan sekarang,,sungguh sayang aku meremehkan orang yang begitu besar cintanya untuk ku,,hal-hal kecil yang dulu terjadi seolah menjadi hal besar ketika aku sudah kehilangan dirinya,,makan mie instan sebungkus yang cuma direndam air panas berdua,,saat aku sakit ditunggui Nia di sampingku sampai pagi menjelang,,saat aku marah-marah karena Nia tidak mau pake rok padahal mau ke acara hajatan kerabat,,aku cuma bisa tersenyum getir mengenang semua itu,,tapi sudahlah siapa juga yang bisa melawan takdir,,

Saat ini kebahagiaan Bapak aku yang utama,,begitu besar rasa cintaku dengan beliau sampai kukorbankan semua ini,,sungguh aku tidak bisa membayangkan hidupku tanpa Bapak,,apa jadinya aku dulu kalau tiada Bapak,,umur setahun saat aku belum tahu apa-apa sudah ditinggalkan ibu kandungku sendiri,,,cuma Bapak,,Bapak yang selalu ada di sisiku sampai hari ini,,ya sampai aku menginjak dewasa..kalau seandainya bumi ini aku miliki semua,,tentu orang pertama yang akan kuberi adalah Bapak,,terima kasih pak karenamu sampai saat ini aku masih berdiri dan hidup di dunia ini

Darrrr!!!! suara pintu kamar mandi di ujung kost mengagetkan lamunanku,,,halah apa lagi ini,,mungkinan angin lah yang membuat pintu kamar mandi itu terbentur,,tapi kok perasaan dari tadi gak ada angin,,sepoi2 saja aku tidak merasakan daritadi,,belum juga selesai kubergumam sendiri tiba-tiba pintu kamar mandi kudengar kembali sepeti ditutup keras,,,Darrrrr!!!...aku terdiam,,,buu kuduk ku merinding,,tapi aku masih terduduk di tempatku tidak juga beranjak,,tak lama kemudian kulihat sesosok bayangan muncul dari balik ujung kost,,,ah sial,,,ternyata mas Bento,,,tetangga kost sebelah kamar,,kukira hantu itu lagi muncul,,aku menghela nafas

"Ealah mas kukira tadi apa bunyi2 dar der,,,"kataku

"Hehe anu tadi aku kencing,,pintu kamar mandinya susah mau ditutup"kata mas Bento sambil melangkah mendekatiku

"La iya bikin deg-deg an aja mas kamu ini"

"Gitu aja kaget,,,eh ngapain kamu disitu gor,,gak istirahat" tanya mas Bento

"Belum mas masih mau menikmati pemandangan langit bertabur bintang kemilau,,.hehe"

"Halah kamu ini sok puitis kenapa gak sekalian jadi pujangga saja"kata mas bento sambil tertawa masuk ke dalam kamarnya,

,aku cuma bisa tersenyum sendiri mendengar perkataan mas Bento,,,kalau begini enaknya emang bikin kopi nih sambil merokok,,mantap,,bikin kopi ah,,,kulangkahkan kakiku mendekati galon dekat lemari,,kupencet-pencet pompa galon diatasnya,,air mengalir memasuki heater yang sudah kusiapkan,,segera kumasak dengan heater,,kutunggui sampai mendidih,,,

Tolong,,tolong,,,tiba-tiba kudengar suara minta tolong sambil berlari,,,dari kost bawah,,sepertinya itu suara mas Anton penghuni kamar dekat Pak Rahman,,kuletakkan gelas yang kupegang ..,,aku bergegas berlari keluar,,tak lama mas Bento pun menyusulku menyeruak dari kamarnya,,kami buru-buru ke bawah,,ada apa ini,,,sesampai di bawah kulihat mas Anton di depan kamar mandi bawah,,masih dengan handuknya terduduk dengan tangan menutupi wajahnya,,kulihat rambutnya masih penuh dengan busa shampoo

"Ada apa mas Anton,,"tanyaku sambil memegang pundak mas Anton yang terus bergetar"

"Itu-itu dalam kamar mandi"

"weh kamu kenapa ton,,,malah kayak orang ketakutan gitu"sahut mas Bento menimpali

"A..aa..ada...wanita di kamar mandi itu,,nempel di plafon atas kamar mandi"

"Hahhhhhh yang bener mas"kataku setengah berteriak

Sedetik kemudian kulihat mas Bento berlari menuju kamar mandi,,aku menyusul dari belakang dengan nafas yang mulai gak teratur,,

"Halah ton,,gak ada apa-apa juga,,,"kata mas bento dari dalam kamar mandi

Aku berbalik arah kembali menghampiri mas Anton,,kubantu untuk berdiri,,lebih baik kuajak masuk kamarnya dulu,,kulihat wajah mas Anton pucat pasi seperti habis melihat sesuatu yang menakutkan..

"Ini mas,,airnya diminum dulu,,biar tenang,."kataku sambil menyodorkan segelas air,,,Mas Anton meraih gelas itu kemudian dengan cepat menghabiskannya,,diusap-usapnya rambutnya yang masih penuh busa shampoo,,aku dan Mas Bento cuma bisa terdiam heran,,kami menunggu mas Anton tenang dulu,,ingin tahu apa sebenarnya terjadi..

"Ada apa mas,,bisa cerita sekarang,,kok mas Anton tadi minta tolong,,"tanyaku lagi setelah beberapa saat'

"Ja,,,jadi begini tadi mas,,aku itu kan baru pulang dari kerjaan,,lah terus aku ngerasa gerah gitu,,terus aku rencananya tadi mau mandi tapi,,eh malah ada begituan",,,jawab mas Anton masih dengan nafas tersengal-sengal..

"Bentar-bentar ton kamu itu bicaranya yang jelas,,,biar aku paham,,,"sahut mas Bento

"Iya mas tenangin dulu pikiranmu baru cerita"kataku ganti menimpali,,kulihat Mas Anton terus saja menutupi mukanya dengan kedua tangan sambil menggeleng2 kan kepala,,tak lama dia menghela nafas panjang kemudian bercerita...

"Jadi begini aku sekitar jam 8 nan malam tadi kan pulang dari kerjaan aku,,nah sampai di kamar kost,,aku ngerasa gerah banget,,,la trus
kusahut saja alat mandi dan handuk ku segera aku menuju ke kamar mandi,,tadi aja dari bawah aku masih denger kalian ngobrol diatas"kata mas Anton

"Terus terus apa yang terjadi"tanyaku penasaran hampir serempak dengan mas Bento

"Nah sampai dikamar mandi aku tadi sikat gigi dulu,,eh mendadak kok ngerasa kayak angin lewat gitu,,,aneh saja kayak badanku ini ditabrak sesuatu gitu,,tapi disitu aku gak kepikiran aneh-aneh,,masih saja kulanjutkan acara mandi ku,,,nah selang gak lama waktu aku sudah mengguyur badanku dengan air,,,kulihat dari kaca wastafel kok kayak ada sekelebat bayangan item gitu,,la disitu akunya sudah merinding2 gimana gitu,,tapi mau gak nerusin mandi kan nanggung"

"Terus-terus apalagi mas" tanyaku lagi'

"Halah bentar to gak sabaran banget kamu ini,,teman ketakutan malah situnya penasaran"sergah mas Anton yang kemudian diiringi aku dan mas Bento tertawa

"Terus,,aku udah gak mikir apa-apa lagi,,aku masih saja terus mandi,,nah terus aku ambil itu shampoo di dekat gayung aku,,aku usapin trus ku gosok-gosok ampe berbusa,,sambil nyanyi-nyanyi aku rasain nih kepala enak bener,,,adem gitu,,lah kemudian aku ngerasa rambutku kok jadi tebal banget yak,,,la tapi disitu aku masih gosok-gosok terus,,sambil meremin mata n nyanyi,,eh gak taunya,,,pas kepalaku kutengadahkan ke atas,,,itu,,,,itu ,,,,ada,,,,,,,hiiiiii"kata Mas Anton sambil kembali menutup wajahnya dengan tangan

"Itu,,itu apa mas wah kamu ini"tanyaku makin penasaran

"Ada cewek rambut panjang pake gaun item,,badannya nempel di plafon kamar mandi,,udah kayak cicak itu makhluk,,rambutnya panjang terurai kebawah menutupi mukanya gitu,,,astagfirullah"jawab mas anton dengan muka ditutupi tangan,,

"Hiiii,,,,takut aku mas"tkataku sembari tidak sengaja meloncat,,,memeluk mas bento yang disampingku

"Halah kamu ini gor,,,malah kayak homo"kata mas bento sambil menyingkirkan tanganku yang memeluk mas Bento..

"Tapi tadi kulihat di dalam kamar mandi gak ada apa-apa lo ton,,,"tambah mas Bento dengan alis mengernyit jadi satu...

"Be,,berarti beneran ntu makhluk hantu kali yak,,,"setengah heran mas Anton berkata sambil terus menggigil

Tak terasa kamipun terlibat pembicaraan seru,,akupun mulai menceritakan kembali pengalaman-pengalamanku sebelumnya dengan wanita bergaun hitam ini,,memang merinding sendiri ketika aku kembali menceritakannya,,tapi rasa penasaran dari para tetangga kosku ini mengalahkan ketakutanku,,asyik bercengkrama seputar hantu,,tak terasa waktu sampai tengah malam,,aku yang tidak berani kembali ke kamar kostku memilih tidur di kamar mas Anton,,hanya mas Bento yang berani kembali ke kamarnya di atas,,,tinggal aku berdua tidur dengan mas Anton yang notabene sebenarnya sama-sama penakut,,,tapi dalam hati aku kembali bertanya,,siapa ini wanita bergaun hitam,,kenapa kali ini dia malah semakin berani menampakkan dirinya,,apalagi kali ini tetanggaku kost yang mengalami,,,ada apa ini,,ah sudahlah bodo amat,,tidur saja besok kerja masuk pagi,,,aku tidak mau bangun kesiangan,.
u l