Hantu Di Sana Itu Istriku #8 - Cerita Seram Kaskus

Hantu Di Sana Itu Istriku #8

15 Februari 2013
Bapak: "Sudah jangan banyak alasan lagi,pokoknya Bapak gak mau tahu,,kalo sampai akhir bulan ini kamu tidak bawa calon ke rumah ini,,bulan depan kamu akan bapak jodohkan"

Aku:"Hah kok begitu pak,,ini sudah bukan jaman dulu pak,,sudah tidak jaman perjodohan seperti itu"

Bapak: "Iya bapak tahu,,tapi kalo bapak gak tegas sampai kapan kamu begini,,makanya sekarang kamu harus cari,,konskuensinya kalau tidak dapat kamu harus nurut sama bapak,,kamu akan bapak jodohkan dengan anaknya Pak Giman"

Aku:" Tapi pak..duh,,,pak giman siapa lagi itu"

Bapak:" sudah dulu ....bapak masih ada urusan kerjaan..asslamualaikum"

Aku,:"walaikumsalam"

Telepon tertutup aku menghela nafas,,,pikiranku semrawut seperti benang layangan kusut,,campur aduk aku memikirkan ultimatum dari Bapak,,,,,jujur bukan aku tidak mau berusaha untuk mencari calon istri,,hatiku tidak bisa berbohong aku masih sayang dengan Nia walaupun aku sendiri juga tak tahu dimana sekarang rimbanya..Bapak memang orangnya seperti itu,,kalau sudah ada maunya hampir tidak bisa terbantahkan,,tapi sebenarnya dibalik itu beliau orang yang sangat bijaksana.Aku tahu kenapa beliau sangat ingin agar aku menikah,,karena di keluargaku tinggal aku anak bungsu yang belum menikah,,dan tentu Bapak sangat ingin cepat-cepat menimang cucu,,kakak2 ku memang sudah punya anak tapi mereka tinggal di kalimantan jauh dari rumah,,mungkin Bapak merasa kesepian tidak mempunyai cucu seperti halnya teman-temannya.

Telepon tadi membuatku susah berkonsentrasi dalam bekerja,,,akhir bulan ini deadline yang diberikan bapak,,...Ahh Bapak,,,,nyari istri seperti nyari kacang goreng saja,,memang sih kalau dari dulu aku serius untuk menikah,,aku pasti sudah dari dulu menikah,,tapi aku masih ingin menikmati masa mudaku dan bekerja..tapi jujur aku sayang sekali dengan kedua orang tuaku apapun itu akan aku pertaruhkan demi mereka,,sekalipun itu kebahagiaanku sendiri aku takut jadi anak yang durhaka..,,hmmmm,,dan sekarang aku benar-benar diujung tanduk..

Pak Giman?Teman bapak yang mana ya,,nama itu begitu asing hampir tidak pernah mendengarnya apalagi untuk sekedar tahu bagaimana wujud anaknya,,ahhhh sudahlah kerja dulu aku,,,bisa dimarahi manajer kalau aku terus-terusan ngalamun deadline gak kelar2...apalagi hari ini aku harus buat presentasi untuk rapat besok...

Tak lama kemudian aku mendengar adzan sholat jumat berkumandang,,ada baiknya aku bergegas ke masjid saja,,mungkin nanti berdoa disana bisa membuat hati aku menjadi sedikit tentram..setibanya di masjid aku segera mengambil wudhu,,,dan langsung menuju aula untuk mendengarkan khutbah jumat,,Mendengar khotib mengutarakan khutbahnya sedikit banyak aku bisa sedikit lega dan tentram,,setelah sholah Jumat,,,aku begitu khusyuk berdoa,,memohon jalan terbaik dari masalahku saat ini,,dalam doaku aku cuma ingin dimudahkan bilamana sudah waktunya aku menikah semoga diberi istri yang solehah,,,jujur ketika aku berdoa seperti itu aku sendiri sebenarnya merasa malu,,,malu karena aku sendiri selama ini banyak salah dan dosa,selama ini aku berpacaran dengan banyak wanita,,dan tentu aku banyak berbuat zina dalam pacaran itu.,aku bukan lelaki soleh tapi aku mengharapkan istri yang solehah....tapi begitulah manusia,,,kadang ingin sesuatu yang berharga dari Tuhannya tapi sebelum meminta terkadang kita sering lupa berkaca pada diri kita sendiri,,,kadang kita tidak bisa merenungkan,,apakah sudah pantas kita meminta sesuatu yang mulia sedangkan akhlak dan pikiran kita sebenarnya sering dihinggapi keinginan buruk dan nafsu belaka...Bukannya Tuhan itu maha adil,,,pada saatnya yang baik akan mendapat yang baik,,dan yang buruk akan mendapat yang sama dengan keburukannya,,,begitu juga JODOH,,,,,