Siang itu saya ingin makan siang diluar,namun karena habis gajian kemaren,sesekali saya ingin makan makanan yang agak mahalan
Berawal dari rekomendasi teman2 kantor dan searching2 di google,mendaratlah saya disebuah rumah makan yang cukup terkenal di Probolinggo,dan kabarnya rumah makan ini pernah didatangi pejabat2 tinggi Dan artis2
Karena penasaran seperti apa rasanya dan kebetulan perut mulai keroncongan,langsung saya parkir motor saya dan masuklah saya ke dalam rumah makan tersebut,memang yang dikatakan teman2 saya benar adannya,rumah makan ini benar2 rame sekali,sangat penuh,semua kursi terisi penuh sampai2 saya harus rela antri menunggu meja yang kosong
Hmmm.. tak ada salahnya merokok dulu diluar
entah knapa mata saya tertuju pada lukisan perempuan berpakaian seperti ratu kerajaan jaman dahulu,seperti menatap tajam,aahh sudahlah.. saya juga bukan mau beli lukisan
Keluarlah saya di depan parkiran,karena didalam tidak diperkenankan merokok,tiba-tiba sang tukang parkir menyapa :
TP : Tukang Parkir
Tp : antrinya lama biasanya klo jam segini mass..,lain kali agak pagian
Mr.X : saya juga baru kesini pak,katanya disini makanannya enak bgt ya pak sampai rame begini
Tp : ya klo ga enak ya ga rame begini.. Hmmm..mas udah tau belum peraturan di rumah makan ini ???
(Sang tukang parkir mulai tengok kanan kiri)
Mr.X : maaf belum tau pak,saya kan juga baru kesini
Tp : disini toiletnya ada dua,satu dekat kasir,satunya lagi dekat dapur,mas saya ingatkan yaa,"Jangan sampai mas salah masuk Toilet yang Dapur "
Mr.X : memang kenapa ?? Itu toilet karyawan ya pak ?
(Tak sempat menjawab,sang tukang parkir sudah terpanggil oleh pekerjaanya dan meninggalkan saya begitu saja..)
Saya intip sekali lagi di dalam,ternyata ada satu kursi kosong kebetulan dekat kasir,pesanlah saya makan makanan yang berkuah itu (maaf saya juga g bisa menyebut nama makananya disini)
Kesan saya setelah mencicipi makanan disini benar2 luar biasa,enaakk banget,pantesan disini ga pernah sepi
Karena saya ingin buang air kecil,saya cari toilet sambil tengok kiri kanan
Tiba2 saya digertak pelayan disitu "maaassss..!!! Toiletnya disanaa..!!! Bukan didekat dapur..!!! Jangan sampai salah masuk..!!!"
Saya kaget luar biasa campur sebel juga,tapi ya sudahlah bnyak orang disini ga enak2 ribut2
21.00 malam
Sampai dirumah,sambil berbaring,rasa penasaran saya mulai memghantui pikiran saya,hmm.. Emang knapa kok ga boleh masuk ke toilet yang di dapur,bahkan sempet tadi saya melihat di dekat dapur ada tulisan peringatan yang berbunyi "siapapun dilarang masuk toilet dapur..!!"
Seperti ada yang tidak beres disana,esoknya saya datangi rumah makan tersebut untuk yang kedua kali
11.15 siang
Sesampai disana,sang tukang parkir mengingatkan kembali pada saya," awas mas,jangan sampai salah masuk toilet"
Peringatan tersebut malah membuat saya semakin penasaran untuk memasukinya
Tak lama makanan saya datang,saya mulai mencari waktu yang tepat untuk mengungkap isi toilet tersebut
Tuhan benar2 membantu saya kala itu,tiba2 ada pelayan yang tak sengaja menjatuhkan piring sehingga semua mata tertuju kesana,dan tak cukup itu saja,pelayan lainnya ada yang menjatuhkan kopi ke customer,suasana rumah makan ini menjadi sangat sang atasan pelayan pun marah2 kepada si pelayan yang ceroboh
Saat itu seperti Tuhan berkata kepada saya : "Inilah saatnya kamu masuk ke toilet itu"
Dengan rasa was2 berjalanlah saya menuju dapur dekat toilet,seperti tidak ada yang memperhatikan saya,semakin mendekat.. Badan saya serasa lemas,bulu kuduk saya merinding,seperti ada aura mistis yang sangat besar,di dapur ini auranya negatif banget,sehingga kepala saya agak pusing dan lemas,setelah saya buka ternyata isinya bikin saya shockk berat,muntah dan mau pingsan rasanyaaa..
Saat saya buka toilet yang terlarang itu,mata saya terbelalak,sejenak jantung saya seperti berhenti,kengerian dan jijik jadi campur,anda tidak akan mengira di toilet rumah makan yang terkenal ini ada sosok yang sangat aneh,hantu??? kuntilanak??? jin??? gondoruwo..??? bukaaan.. bukan sama sekali.. melainkan sesosok manusia yang terbaring lemah tak berdaya,setengah bugil cuman terbungkus kain sarung,lelaki yang saya perkirakan berumur kurang lebih 40 tahun ini seperti sekarat..!! seluruh tubuhnya terbungkus oleh borok2 bernanah,sekali lagi saya tegaskan seluruh tubuhnya penuh borok2 yang sudah bernanah,keadaanya sekarat,tak bisa bicara,seperti koma,mulutnya komat kamit,badannya bergetar hebat,seperti tidak ada yang menolong disini,ada apa ini..!??? apa yg terjadi disini..???
belum sempat saya mendapatkan jawabannya,saya Sudah ditarik oleh salah satu karyawan disini dan memohon saya untuk benar2 merahasiakan kejadian ini,
"mas tolong sampeyan jangan bilang siapa2 tentang apa yang sampeyan lihat tadi,kalau sampai ketahuan,kita semua mau kerja apaa..???"
saya tidak bisa berkata apa2 waktu itu karena masih shock berat,saya langsung lari kedepan,saya ingin pulang
sesampainya di tempat parkir,saya langsung menarik sang juru parkir,"paaakkk...!!! tolonglah jujur dengan saya,siapa itu orang yang sekarat penuh borok..??? ada apa dengan rumah makan ini..????? " Tanya saya kepadanya
"loohhhh sampeyan lihat toh mass..???" jawabnya
"iya paakk.. udah tidak usah bohong sama saya,saya Sudan lihat pria sekarat yang ada di toilet" imbuh saya
sang juru parkir terdiam sejenak sambil celinguk kiri kanan takut ada yang mendengar
"yaaa itu mass.. yang bikin rumah makan ini rame,mas tau orang yang sekarat di toilet itu??? ya itu pemiliknya mass... !!!!!" jawabnya dengan terpatah2
"haaahhh..!!! maksudnya gimana toh pak?? lah trus knapa ga ditolong orang sekarat gitu..??"
Tanya saya
"jadi sipemiliknya bikin perjanjian dengan SETAN mass.. semacam pesugihan kalo orang jawa bilang,dia mau berkorban seperti itu,yang pending keluarganya dan bisnisnya lancar"
haaaaahhh...!! jadi maksud bapak,si pemilik rumah makan ini menumbalkan dirinya sendiri demi penglarisan rumah makan ini...?????" Tanya saya lagi...
belum sempat si bapak bertanya,saya langsung potong Dan bertanya lagi..
" pak saya tadi sempat menemukan piring dan pisau disebelah orang sekarat tersebut, apa jangan2.... jangan-jangan... daging masakan rumah makan ini diambil dari borok orang yang sekarat tadiii...?????" Tanya saya lagi
bapak tadi tak menjawab hanya menghela nafasnya dan kembali bekerja,saya pun langsung pulang dan muntah2 dirumah,saya benar2 kapok,saya tidak akan ke rumah makan itu lagi..